Berpotensi Ganggu Kamtibmas Pemilu 2024, Satnarkoba Polres Sorong Selatan Razia Miras Tiap Hari

TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir mengimbau tidak ada peredaran minuman keras (miras) di wilayah hukum Polda Papua Barat dan Papua Barat Daya menjelang pemilu pada 14 Februari 2024 pekan depan.

Baca juga: Jelang Hari Pencoblosan, Forum Lintas Suku Asli Papua Minta Agen Miras Ditutup

Menindaklanjuti imbauan tersebut, Kapolres Sorong Selatan AKBP Gleen Rooi Molle menyatakan telah memerintahkan kasatnarkoba menggelar razia.

"Para penjual miras kami peringatan agar tidak berjualan, apalagi menjelang pencoblosan, baik itu sebelum maupun sesudah, karena itu bisa mengganggu kamtibmas saat perhitungan suara," katanya, Kamis (8/2/2024).

Baca juga: Pengamanan Pemilu 2024, Polres Sorong Selatan Sebar Personel Sesuai Kriteria Kerawanan

Baca juga: Polres Sorong Selatan Ketambahan 30 Personel Bintara Remaja, AKBP Gleen Rooi Molle Siram Air Kembang

Kasatnarkoba Ipda Thomas Sabon dalam keterangannya mengatakan. pihaknya sudah menindaklanjuti instruksi tersebut.

Personel dikerahkan merazia lokasi-lokasi yang biasa dijadikan jual beli miras.

"Kami menggelar razia miras setiap hari menjelang maupun sesudah pemilu. Langkah ini bertujuan memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya Sorong Selatan dalam menyongsong pesta demokrasi lima tahunan," ucap Ipda Thomas Sabon.

Apel pasukan

Sebelumnya, Polres Sorong Selatan menggelar Apel Pasukan Pengamanan Pemilu 2024 di halaman kantor polres, Teminabuan, Papua Barat Daya, Kamis (8/2/2024).

Baca juga: Kapolda Papua Barat Tengok Warga Eksodus Maybrat di Kabsor, Sebagian Sudah Kembali ke Kampung

Kapolres Sorong Selatan AKBP Gleen Rooi Molle dalam arahannya mengatakan, apel tersebut dikhususkan bagi anggota yang akan bertugas di wilayah Kokoda dan beberapa wilayah pesisir.

"Personel akan diberangkatkan pada Jumat (9/2/2024) subuh," katanya.

Mantan Kapolres Maybrat ini melanjutkan, Kabupaten Sorong Selatan terdapat 200 tempat pemungutan suara (TPS) yang akan dijaga oleh anggota Polri.

Baca juga: Penjualan Miras di Kabsor Dilarang Sementara, Polres Sorong Gelar Pengawasan Miras Mulai Hari Ini

Menurut lulusan Akpol 2003 ini, selain mengamankan di TPS pihaknya juga menerjunkan personel yang khusus mengawal logistik pemilu.

Mereka akan tetap melekat bersama logistik mulai dari pendistribusian logistik dari gudang KPU hingga gudang logistik tingkat distrik, selanjutnya pengamanan menuju TPS. 

AKBP Gleen Rooi Molle juga berpesan dalam pengamanan selalu memberikan rasa aman kepada masyarakat saat hari pencoblosan, 14 Februari 2024 mendatang.

"Anggota bisa berada di dalam TPS jika terjadi hal yang tidak dinginkan atau permintaan dari petugas KPPS dan linmas," ucapnya. (tribunsorong.com/paulus pulo)