Pembunuhan di Sorong
Polisi Sebut Pelaku Eksekutor Mahasiswa UNAMIN Sorong Pakai Obeng Masih di Bawah Umur
Jajaran Polresta Sorong Kota menangkap dua pelaku eksekutor mahasiswa UNAMIN Sorong hingga tewas di Malanu, Kota Sorong.
Penulis: Safwan | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Jajaran Polresta Sorong Kota menangkap dua pelaku eksekutor mahasiswa UNAMIN Sorong hingga tewas di Malanu, Kota Sorong.
Baca juga: Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Mahasiswa UNAMIN Sorong di Malanu, Pelaku Pakai Obeng
Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto mengaku, pelaku inisial MS yang membunuh FS (23) merupakan anak di bawah umur berusia 17 tahun.
"Korban anak di bawah umur dan dia pakai obeng tikam di areal leher belakang korban FS di Gunung Doser Malanu Sorong," ujar Happy kepada TribunSorong.com di Mapolresta Sorong Kota, Senin (6/5/2024).
Ia mengaku, hingga kini pihaknya belum memastikan terkait jejak MS yang eksekusi mahasiswa UNAMIN Sorong apakah dia terlibat kejadian kriminal di Kota Sorong.
"Kami harus cek kembali lagi pelaku anak di bawah umur yang menikam ini apakah seorang residivis ataukah bukan," katanya.
Motif Pembunuhan
Jajaran Polresta Sorong Kota mengungkap motif pembunuhan mahasiswa UNAMIN Sorong berinisial FS (23) di Malanu Lokasi Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mahasiswa UNAMIN Sorong Ditemukan Tewas di Malanu, Korban Diduga Dibunuh
Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yulianto mengaku, hanya dalam waktu 1x24 jam Tim Resmob dan Polsek Sorong Timur telah menciduk dua pelaku.
"Awalnya tersangka EN (22) dan MS (17) menuju ke Malanu untuk mengkonsumsi minuman keras (miras) di sana," ujar Happy kepada awak media, Senin (6/5/2024).
Lanjut Kapolresta, selang beberapa menit tampak korban FS sedang mencari keberadaan motornya dan kedua pelaku menawarkan diri agar bantu mencari keberadaan barang tersebut.
Tak butuh waktu lama, kedua pelaku ajak FS berboncengan satu motor melaju dari Lokasi menuju ke arah Bukit Doser Malanu.
"Setibanya di Bukit Doser Malanu Sorong, kedua pelaku langsung geledah badan mencari barang berharga milik korban," katanya.

Kendati demikian, ucap Happy, korban FS kemudian melakukan perlawanan ke kedua pelaku sehingga dia dikeroyok oleh EN dan MS.
"Pelaku MS yang merupakan anak di bawah umur menikam belakang kepala (leher) FS menggunakan obeng," jelasnya.
Meski dalam kondisi tersebut, kata Kapolresta, korban lalu melarikan diri turun di depan Malanu Lokasi dan akhirnya jatuh serta ditemukan tewas.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.