Pemilih Pemula di MAN IC Sorong Ikut Pelatihan Sekolah Kebangasaan, Cegah Hoaks Jelang Pilkada

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Puluhan Pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) Sorong mengikuti pelatihan literasi digital melalui sekolah kebangsaan.

Kegiatan berlangsung di MAN IC Sorong, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, pada Sabtu (28/9/2024).

Baca juga: KPU Papua Barat Daya Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi Pemilu 2024

PIC Sekolah Kebangsaan MAN IC Karman Tianotak mengatakan, bahwa sekolah kebangsaan kali ini sasarannya untuk pemilih pemula dalam memerangi hoaks di media sosial.

“Kegiatan ini sering kami lakukan di kota maupun kabupaten tujuanya tetap sama untuk pemilih pemula,” ujarnya.

Ia menjelaskan, bahwa penyebaran berita hoaks menjelang Pilkada 2024 ini masih terlihat di media sosial.

Olehnya, upaya yang dilakukan ini agar pemilih pemula saat ini mempunyai pengetahuan secara baik dalam mengunakan media sosial secara baik dan juga tidak ikut serta dalam menyebarkan berita tanpa mengetahui sumber informasi yang jelas. 

Baca juga: 4 Calon Wali Kota Sorong Terkaya di Pilkada 2024, Juaranya Punya Harta Kekayaan Rp4,7 M

Fasilitator yang mendampingi para peserta dalam sekolah kebangsaan juga sudah mengekuti training Of Training (TOT) dan mempunyai sertifikat. 

“Sekolah kebangsaan ini dapat dibagi perkelompok dan masing-masing peserta dapat di dampingi oleh fasilitator. Diskusi berjalan baik peserta dan fasilitator dapat bertukar pikiran,” katanya.

Baca juga: Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kabupaten Sorong 2024, Kapolres: Sa Jaga Ko, Ko Jaga Saya

Karman Tianotak bilang, materi yang dibahas yaitu mengenai kesadaran untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi dan bagaimana mengidentifikasi informasi hoaks di media digital.

Seorang peserta sekolah kebangsaan Andi berterima kasih kepada para fasilitator Tular Nalar telah berkunjung ke Sekolah MAN IC Sorong dalam hal memberikan pengetahuan baru terkait dengan cara mengatasi informasi Hoaks.

“Harapan kami dengan belajar penginderaan hoaks para pemilih pemula mampu menangkal penyebaran hoaks terutama menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 mendatang,” katanya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)