Simak Strategi Paslon GASFUL Turunkan Kemiskinan Ekstrem di Kota Sorong Papua Barat Daya

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 4 Auguste CR Sagrim-Syaiful Maliki Arief (GASFUL) paparkan strategi menurunkan angka kemiskinan Orang Asli Papua (OAP) yang mencapai 14,41 persen di tahun 2023.

Baca juga: Ini Langkah Tegas Abner Jitmau Menata Galian C di Kota Sorong Papua Barat Daya

Calon Wali Kota Sorong Auguste CR Sagrim mengatakan, pihaknya mengusulkan pendekatan berbasis pemberdayaan masyarakat dan pembangunan infrastruktur dasar.

Masyarakat OAP, terutama yang tinggal di pinggiran kota seperti Kokoda, Rufai Pantai, dan Belakang Yohan, membutuhkan kebijakan benar-benar sampai kepada kehidupan mereka.

Baca juga: Debat Publik Kedua Pilkada Kota Sorong, Lobat-Ansar Rencana Bangun Mall Pelayanan Publik 

Maka dari itu sangat penting program pendampingan dan pelatihan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat lokal.

“Kami akan mengidentifikasi potensi lokal, memberikan pendampingan, dan melatih masyarakat untuk mengembangkan produk yang bisa dipasarkan melalui sarana digital,” jelasnya dalam debat publik kedua di Gedung L Jitmau, Selasa (19/11/2024).

Selain itu, kata pria yang akrab disapa Gusti Sagrim itu bilang, kondisi lingkungan di perkampungan Kokoda yang kerap terdampak banjir akibat posisi geografisnya yang berada di bawah permukaan laut.

“Kami akan merancang strategi pembangunan infrastruktur dari dasar untuk mengatasi banjir akibat air pasang, sehingga masyarakat dapat hidup dengan lebih layak,” kata dia.

Baca juga: Debat Publik Kedua Pilkada Kota Sorong 2024, Ini Strategi Paslon GASFUL soal Anak Putus Sekolah

Dalam hal pendidikan, ia berkomitmen meningkatkan akses masyarakat OAP ke pendidikan berkualitas melalui kebijakan subsidi dan program khusus mendorong anak-anak Papua melanjutkan sekolah.

“Kami percaya bahwa kolaborasi antara pemberdayaan ekonomi, pendidikan berkualitas, fasilitas kesehatan yang memadai, dan perumahan layak huni akan menjadi solusi holistik untuk menurunkan angka kemiskinan di kalangan OAP,” tutupnya. (tribunsorong.com/ismail saleh)