Penemuan Jasad Perempuan di Hutan

Tim Forensik Polda Sulsel Periksa Kerangka Wanita Dikubur di Hutan Klabot Sorong, Ini Hasilnya

Ahli Forensik RS Bhayangkara Makassar dr. Dedi Mathius mengatakan, proses forensik berjalan sesuai standar operasional prosedur (SOP).

Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/TAUFIK NUHUYANAN
ANALISIS FORENSIK - Tim forensik dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) memeriksa kerangka perempuan berinisial KM yang ditemukan dikubur di hutan Distrik Klabot, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya pada Sabtu (8/2/2025) lalu. Proses analis forensik berlangsung di RSUD Sele Be Solu, Kota Sorong, Rabu (19/2/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Tim forensik dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) memeriksa kerangka perempuan berinisial KM yang ditemukan dikubur di hutan Distrik Klabot, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya pada Sabtu (8/2/2025) lalu.

Pemeriksaan yang berlangsung di RSUD Sele Be Solu, Kota Sorong, Rabu (19/2/2025) tersebut dibantu tim penyidik Polres Sorong, petugas kamar jenazah, serta tenaga medis ruma sakit.

Baca juga: Oknum Kepala Distrik Klabot Sorong Diduga Dalangi Pembunuhan, Korban Masih Kerabat

Ahli Forensik RS Bhayangkara Makassar dr. Dedi Mathius mengatakan, proses forensik berjalan sesuai standar operasional prosedur (SOP).

“Kami berupaya memaksimalkan hasil pemeriksaan  meski menghadapi beberapa hambatan teknis,” ujarnya.

“Secara umum, jenazah ini sudah mengalami pembusukan dan penguraian hampir total. Yang tersisa adalah beberapa bagian tulang serta jaringan yang masih dapat dianalisis lebih lanjut,” kata dr. Dedi.

Baca juga: Polisi Temukan Jasad Dikubur di Hutan Distrik Klabot Sorong, Diduga Korban Pembunuhan 1 Tahun Lalu

Selain itu, lanjutnya, tim forensik juga telah memeriksa guna mengidentifikasi kemungkinan adanya tanda-tanda kekerasan pada jenazah. 

Hasil lengkap pemeriksaan masih dalam proses perumusan yang akan segera diserahkan kepada penyidik guna analisis lebih lanjut.

"Data tersebut diharapkan membantu penyidik dalam mengungkap penyebab kematian sekaligus memastikan ada atau tidaknya unsur kekerasan yang menyebabkan kematian korban," ucap dr. Dedi. 

4 tersangka

Jasad KM ditemukan dalam kondisi tinggal kerangka di hutan Distrik Klabot, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya pada Sabtu (8/2/2025) lalu.

Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan empat tersangka, satu di antaranya Kepala Distrik Klabot berinisial TM, yang diduga sebagai dalang di balik pembunuhan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Sorong, AKP Handam Samudro mengungkapkan, seluruh tersangka telah diamankan dan kini ditahan di sel tahanan Polres Sorong.

"Kami telah menetapkan empat tersangka, dua tersangka pertama berinisial RY dan YK. Dari hasil pengembangan dan pemeriksaan saksi, kami menetapkan tersangka ketiga berinisial FZY, serta tersangka utama yang memberikan perintah pembunuhan, yaitu TM," ujar AKP Handam Samudro saat dikonfirmasi, Kamis (13/2/2025).

Berdasarkan hasil penyelidikan, jelas dia, pembunuhan ini telah direncanakan sebelumnya. 

Baca juga: Operasi Keselamatan Dofior 2025 di Sorong: 70 Kendaraan Terjaring, Pelanggaran Masih Marak

TM, yang merupakan Kepala Distrik Klabot, disebut sebagai otak dari aksi keji tersebut.

"Tersangka TM mengumpulkan tiga tersangka lainnya pada malam sebelum kejadian dan memberikan perintah untuk mencari serta menghabisi korban KM," katanya.

Keesokan harinya, para tersangka berhasil menemukan KM, lalu menghabisinya dengan cara memukul bagian kepala korban menggunakan batang kayu hingga tewas.

Atas perbuatan keempat tersangka, polisi menjerat mereka dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana, serta Pasal 338 KUHP dan Pasal 55 KUHP. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved