BPKP Papua Barat Daya

Papua Barat Daya Resmi Miliki Kepala Perwakilan BPKP, Gubernur: Ini Langkah Strategis

Ia mengajak seluruh kepala daerah di Papua Barat Daya untuk memperkuat kolaborasi dengan BPKP, khususnya dalam pendampingan auditor daerah.

Penulis: Ismail Saleh | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM/ISMAIL SALEH
PENGUKUHAN- Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu saat memberikan Sambutannya dalam acara pengukuhan Kepala Perwakilan BPKP Papua Barat Daya di Kantor Gubernur Lantai 3 pada Jumat (11/4/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

Hal itu disampaikannya saat mengukuhkan Edi Sunardi sebagai Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Daya di kantor Gubernur, Jumat (11/4/2025). 

Baca juga: Dinas LHKP Papua Barat Daya Terlibat Mafia Kayu ? Simak Penjelasan Lengkap Kadis Kelly Kambu

Pengukuhan ini turut disaksikan Deputi Kepala BPKP Bidang Akuntan Negara Sally Salamah.

“Puji Tuhan, hari ini Papua Barat Daya resmi memiliki Kepala Perwakilan BPKP. Tugas mereka jelas, mengawasi pembangunan yang bersumber dari APBN dan APBD,” ujar Elisa.

Menurutnya, BPKP bukan hanya lembaga pengawas, tetapi juga mitra strategis pembangunan. 

Ia mengajak seluruh kepala daerah di Papua Barat Daya untuk memperkuat kolaborasi dengan BPKP, khususnya dalam pendampingan auditor daerah.

“Kalau auditor kita belum siap, kita siapkan. Mulai dari pelatihan hingga rekrutmen,” tegasnya.

Baca juga: Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu Apresiasi Peran Petrogas di Bidang Sosial dan Energi

Ia menyoroti dua faktor penting yang perlu diperkuat yakni kualitas SDM dan ketersediaan anggaran untuk Inspektorat Daerah. 

Auditor, kata Elisa, harus memiliki keahlian lintas sektor keuangan, pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur.

“Jangan asal tempatkan orang. Auditor harus paham sektor yang dia audit agar rekomendasinya tepat sasaran,” ujarnya.

Sebagai provinsi baru, Elisa berharap kehadiran BPKP yang kini berdomisili langsung di Papua Barat Daya bisa dimanfaatkan maksimal sejak perencanaan hingga pelaporan pembangunan.

“Pengawasan juga berlaku untuk kementerian dan lembaga vertikal yang berkegiatan di sini. Bahkan audit investigatif bisa dilakukan jika diperlukan,” tambahnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Papua Barat Daya Jumat 11 April 2025, Seluruh Wilayah Diguyur Hujan Ringan

Gubernur mengajak seluruh elemen untuk memperkuat kolaborasi.

“Mari kita bangun Papua Barat Daya bersama. Kolaborasi adalah kunci. Dengan SDM yang mumpuni dan dukungan anggaran memadai, tata kelola kita pasti semakin baik,” pungkasnya. (tribunsorong.com/ismail saleh)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved