Hari Malaria Sedunia

SSR Perdhaki dan Dinkes Kota Sorong Gelar Family Gathering, Berbagi Cerita Bersama Kader Malaria

Dalam suasana penuh kekeluargaan, para kader berbagi cerita suka dan duka selama menjalankan tugas mereka di berbagai wilayah. 

TRIBUNSORONG.COM/PETRUS BOLLY LAMAK
FAMILY GATHERING - Dalam rangka memperingati Hari Malaria Sedunia, SSR Perdhaki Keuskupan Manokwari-Sorong bersama Dinas Kesehatan Kota Sorong dan para kader malaria se-Kota Sorong menggelar kegiatan family gathering di Pantai Tanjung Kasuari, Distrik Maladum Mes, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (26/4/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dalam rangka memperingati Hari Malaria Sedunia, SSR Perdhaki Keuskupan Manokwari-Sorong bersama Dinas Kesehatan Kota Sorong dan para kader malaria se-Kota Sorong menggelar kegiatan family gathering di Pantai Tanjung Kasuari, Distrik Maladum Mes, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (26/4/2025).

Baca juga: Tim Kemenkes RI Tinjau Eliminasi Malaria di Maybrat Papua Barat Daya

Mengusung tema “Aksi Bersama untuk Indonesia Bebas Malaria,” kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat dan dedikasi para kader malaria, sekaligus menjadi ajang refleksi atas perjuangan mereka dalam pelayanan kesehatan masyarakat.

Dalam suasana penuh kekeluargaan, para kader berbagi cerita suka dan duka selama menjalankan tugas mereka di berbagai wilayah. 

Baca juga: ISPA dan Malaria Jadi Sorotan, Dinkes Sorong Perkuat Langkah Pencegahan

Kisah-kisah inspiratif dan haru mewarnai kegiatan ini, menunjukkan betapa besar pengorbanan mereka meski dihadapkan pada keterbatasan.

Pj Malaria Puskesmas Sorong Timur Nurul Fatima mengungkapkan apresiasinya terhadap para kader yang terus berjuang tanpa lelah.

“Meskipun banyak tantangan, para kader tetap semangat mengajak masyarakat untuk memeriksa malaria sejak dini. Ada suka, ada duka, tapi itulah bagian dari pelayanan,” ujarnya kepada TribunSorong.com.

Sementara itu, Kepala Seksi P2M Dinas Kesehatan Kota Sorong Amida Sesa menyampaikan bahwa angka kasus malaria di Kota Sorong masih cukup tinggi, terutama di Distrik Maladum Mes, Sorong Barat, Sorong Kepulauan, dan Distrik Manoi.

“Data terbaru dari Januari hingga April 2025 menunjukkan kasus malaria masih cukup banyak di wilayah-wilayah tersebut,” jelas Amida.

Baca juga: Kota Sorong Papua Barat Daya Darurat Obat Malaria, Kasus Positif Terus Meningkat

Ia menjelaskan, penyebab tingginya penyebaran malaria antara lain karena lingkungan yang kurang bersih, perilaku hidup masyarakat, serta pengobatan yang tidak tuntas. 

Banyak warga yang menghentikan konsumsi obat setelah merasa sembuh, padahal pengobatan harus dijalani selama 14 hari.

“Jam aktif nyamuk malaria itu dari pukul 6 sore sampai 6 pagi. Warga kadang tidak sadar pentingnya pencegahan, seperti tidur tanpa kelambu,” tambahnya.

Baca juga: Kasus Malaria di Kota Sorong Melonjak, Stok Obat di RSUD Sele Be Solu Menipis

Sebagai langkah pencegahan, Dinas Kesehatan terus melakukan berbagai upaya seperti pembagian kelambu, pemeriksaan kesehatan, penyemprotan, hingga pemberian larvasida. 

Sosialisasi kepada masyarakat juga terus digencarkan.

“Kami sangat terbantu dengan dukungan dari Perdhaki dan para kader yang aktif melakukan pemeriksaan sejak dini di masyarakat,” tuturnya.

20250426_malaria
KASUS MALARIA - Kepala Seksi P2M Dinas Kesehatan Kota Sorong Amida Sesa menyampaikan bahwa angka kasus malaria di Kota Sorong masih cukup tinggi, terutama di Distrik Maladum Mes, Sorong Barat, Sorong Kepulauan, dan Distrik Manoi.

Amida menegaskan bahwa pemberantasan malaria bukan hanya tugas tenaga kesehatan dan kader, tetapi memerlukan dukungan semua pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat.

“Tujuan kita sama: Indonesia bebas malaria pada 2030. Caranya dengan minum obat hingga tuntas, menjaga kebersihan lingkungan, tidur dengan kelambu, dan rutin berkonsultasi dengan tenaga kesehatan,” pungkasnya. (tribunsorong.com/petrus bolly lamak)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved