Apel Kesiapsiagaan Tanggap Darurat Bencana di Alun-alun Aimas, Ini Pesan Kapolda Papua Barat Daya

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - PoldaPapua Barat Daya menggelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Alam di Alun-Alun Aimas, Kabupaten Sorong, Rabu (5/11/2025) pagi.

Kapolda Papua Barat Daya Brigjen Pol. Gatot Haribowo memimpin apel yang diikuti berbagai instansi terkait.

Baca juga: Polres Sorong Selatan Gelar Apel Siaga Bencana, Kapolres Beri 5 Imbauan Penting

Ia mengatakan, apel memiliki makna penting sebagai wujud kepedulian bersama terhadap kesiapsiagaan dan ketangguhan menghadapi berbagai tantangan, baik yang disebabkan oleh alam maupun oleh manusia.

Wilayah Papua Barat Daya merupakan daerah yang diberkahi kekayaan alam, namun di balik itu ada wilayah yang rawan bencana.

Baca juga: Siap Tanggap Bencana! Poltekkes Kemenkes Sorong Gembleng Mahasiswa dengan Simulasi Nyata

Secara geologis, Indonesia berada di antara Lempeng Australia dan Lempeng Pasifik serta berada di jalur ring of fire atau cincin api dunia. 

"Terdapat sekitar 127 gunung berapi aktif di negeri kita, termasuk wilayah Papua," kata Gatot.

Selain ancaman letusan gunung berapi, lanjutnya, masyarakat juga harus mewaspadai potensi bencana lain seperti banjir, tanah longsor, hingga kebakaran hutan. 

Kapolda menyoroti sebagian kebakaran hutan di Indonesia masih disebabkan ulah manusia yang melakukan pembakaran ketika membuka lahan.

Baca juga: Sosialisasi dan FGD Rencana Penanggulangan Bencana, Acuan Bersama Mitigasi di Papua Barat Daya

Bila tidak dikendalikan secara baik dapat memicu kebakaran besar yang merusak lingkungan dan menimbulkan bencana baru.

Kapolda Gatot menekankan pentingnya koordinasi lintas instansi dalam upaya penanggulangan bencana. 

Baca juga: Aplikasi SIMACE Diaktifkan Lagi, Warga Papua Barat Daya Lebih Cepat Lapor Bencana lewat Gawai

Langkah cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran adalah kunci keberhasilan dalam penanganannya.

"Kita harus memiliki kepedulian, niat, dan semangat yang sama untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat,” katanya.

Baca juga: Masuki Musim Hujan, BPBD Sorong Minta Warga Siaga Bencana

Brigjen Gatot juga mengingatkan masyarakat agar senantiasa bersyukur dan tidak sombong.

Kerusakan alam sering kali terjadi akibat ulah manusia sendiri karena kecerobohan, kerakusan, dan kurangnya kesadaran menjaga keseimbangan alam.

"Mari kita jaga dan rawat bumi yang kita cintai ini demi generasi yang akan datang," ucap Gatot.

Polresta Sorong Kota siapkan peralatan pendukung SAR