Helikopter Jatuh di Kalimantan Selatan

UPDATE Helikopter yang Hilang Kontak di Tanahbumbu Kalsel Ditemukan Terjatuh, 8 Orang Tewas

Helikopter dengan nomor registrasi PK-RGH sebelumnya dilaporkan hilang selama 3 hari hingga akhirnya ditemukan.

Dok. Istimewa
EKOR HELI - Bagian ekor helikopter BK117-D3 yang mengalami kecelakaan di kawasan hutan pegunungan Meratus, Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanahbumbu, pada Senin (1/9/2015). Delapan penumpang heli tersebut diduga tewas. 

“Pengamatan awal ada korban lain di badan helikopter, namun jumlahnya belum dapat dipastikan karena kondisi cuaca dan sudah gelap. Yang jelas kondisi heli dalam keadaan terbakar,” tegasnya.

Oleh karenanya lanju Yudhi, hari ini Kamis, operasi evakuasi kepada para korban akan dijalankan.

Total ada 260 tim gabungan yang sudah menginap di area perbukitan sejak malam.

"Hari ini menuju koordinat yang diberikan Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan berdasarkan petunjuk informasi," tandasnya.

Kronologi kejadian

Kejadian bermula helikopter PK-RGH lepas landas dari Bandara Sjamsir Alam di Kabupaten Kotabaru, Kalsel pada pukul 08.46 Wita.

Helikopter rencananya akan menuju Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Seharusnya helikopter tiba di tempat tujuan sekira Pukul 10.14 WIB.

Namun, baru 10 menit mengudara helikopter tiba-tiba hilang kontak dengan Airnav (Perum LPPNP), Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia.

Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin, I Putu Sudayana membenarkan terkait hilang kontaknya Helikopter PK-RGH.

Pihaknya mendapatkan laporan pukul 12.02 Wita dari Manager Safty Airnav.

"Ada pesawat heli los contak. Areanya di sekitar Menteweh Kabupaten Tanahbumbu, titik terakhir dapat berkomunikasi," katanya, dari Tribuntanahbumbu.com. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemandangan Pilu Korban Helikopter Jatuh di Tanahbumbu, Ada yang Terbakar hingga Terlempar 100 Meter

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved