Illegal Logging di PBD
Praktik Illegal Logging Hutan Damar Bariat Sorong Selatan, Suku Afsya Desak Aparat Usut Pembeking
Adrianus menceritakan, aktivitas penebangan pohon berlangsung awal Agustus 2025.
TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI
ILLEGAL LOGGING - Operator illegal logging (pembalak liar) membelah pohon menjadi balok di kawasan hutan Kampung Bariat, Distrik Konda, Sorong Selatan, Papua Barat Daya, Minggu (28/9/2025) pagi. Perjalanan dari kampung menuju kawasan hutan memerlukan waktu sekitar 30 menit berjalan kaki.
"Dorang (mereka) datang curi, nanti titip di Teminabuan kemudian bawa ke Kota Sorong. Kami duga ada oknum ikut main," katanya.
Baca juga: Baperlitbang Sorong Gelar Sharing, Soroti Perjuangan Petani Hutan Sosial Tanpa Dukungan
Nahum meminta agar aparat penegak hukum bisa tegas menangkap aktor (pembeking) di balik illegal logging.
Kawasan Kampung Bariat memiliki ciri khas hutan damar yang tumbuh subur di atas lahan gambut.
"Jangan kamu (pembalak liar, red) datang merusak hutan kami," kata Nahum. (tribunsorong.com/safwan ashari)
Baca Juga
Bupati Petronela Nakhodai Mabicab Pramuka Sorong Selatan, Pimpinan Perangkat Daerah jadi Anggota |
![]() |
---|
Banjir Landa 2 Kampung Distrik Kokoda Utara, Pemkab Sorong Selatan Salurkan Bantuan |
![]() |
---|
4.000 Hektare Sawah Baru Siap Dicetak di Kampung Bumi Ajo Moswaren Sorong Selatan |
![]() |
---|
Target jadi Lumbung Pangan, Pemkab Sorong Selatan-Yonif TP 807/MNM Gencarkan Program Tanam Jagung |
![]() |
---|
15 Siswa Sorong Selatan Lanjut Studi ke Luar Negeri, Bupati: Tingkatkan Kualitas SDM Lokal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.