Sempat Tangani Dugaan Korupsi di Disdukcapil Maybrat, Iptu Nafil Geser dari Polres Sorong Selatan

TRIBUNSORONG, TEMINABUAN - Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga menerbitkan surat telegram nomor: ST/ 66/ II/ KEP/ 2023 tertanggal 27 Februari.

Surat tersebut berisi mutasi atau rotasi jabatan di lingkungan Polda Papua Barat.

Satu di antaranya ada nama Kasat Reskrim Polres Sorong Selatan Iptu Nafil Viro Yudho.

Baca juga: Eks Plt Kepala Disdukcapil Maybrat Ditangkap Polisi, Indikasi Korupsi DAK Nonfisik Miliaran Rupiah

Ia dimutasi ke Polres Fakfak mengemban jabatan baru sebagai kasat narkoba menggantikan Iptu Slamet Eko Rohmanudin.

Sosok Nafil belum genap sebulan ini menetapkan empat tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Maybrat.

Penyelewengan anggaran yang diproses hukum tersebut berupa Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Tahun 2019 dan 2020.

Baca juga: Pj Bupati Maybrat Bernhard Rondonuwu Dukung Proses Hukum Eks Kadis Duckapil Diduga Korupsi

Dalam keteranganya kepada wartawan beberapa waktu lalu, Iptu Nafil Viro Yudho mengatakan, berdasarkan audit BPK RI, kasus tersebut merugikan negara senilai Rp4,4 miliar.

"Keempat tersangka dugaan korupsi dana DAK tersebut, di antaranya, mantan Plt Kadis Dukcapil Maybrat berinisial YN, pihak ketiga berinisial AM dan YBN, serta Bendahara Dukcapil Maybrat berinisial AD," katanya.

Mengenai digesernya Iptu Nafil, Kapolres Sorong Selatan AKBP Choiruddin Wachid mengatakan, mutasi dalam tubuh Polri merupakan hal biasa.

"Ini tidak ada hubungannya dengan penegakan hukum dan penuntasan kasus di Sorong Selatan dan Maybrat," ujarnya. (tribunsorong.com/paulus pulo)