Dikerjakan 20 Tahun, Tongkonan Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia di Sorong Siap Diresmikan
Selain itu kegiatan dilanjutkan dengan pelantikan badan pengurus PMTI Papua Barat Daya masa bakti tahun 2023-2028.
Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Tongkonan Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) di Kota Sorong, Papua Barat Daya bakal diresmikan 2 September mendatang.
Selain itu kegiatan dilanjutkan dengan pelantikan badan pengurus PMTI Papua Barat Daya masa bakti tahun 2023-2028.
Peresmian dilakukan Pj Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad dan Pj Wali Kota Sorong Septinus Lobat.
Sedangkan pelantikan badan pengurus PMTI Papua Barat Daya dilantik oleh Ketua umum PMTI Pusat Mayjen TNI (Purn) Yulius Silvanus Lumba.
Ketua Panitia Payung Tumang menjelaskan gedung tongkonan dibangun 2003 dan baru diselesaikan 2023 atau 20 tahun masa pembangunan.
"Gedung tongkonan ini kita rencanakan akan diresmikan oleh Pj Gubernur Papua Barat Daya dan Pj Wali Kota Sorong yang mana gedung ini sendiri telah dibangun pada 2003 lalu dan baru dapat diselesaikan pada tahun 2023 ini," ujarnya.
Lanjutnya, kapasitas gedung tongkonan ini juga dapat memuat seribu orang di dalamnya.
Sebelumnya PMTI juga sudah menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil I) pembentukan PMTI Papua Barat Daya.
Dalam Musyawarah Wilayah I tersebut Daniel Malute terpilih dan ditetapkan sebagai Ketua PMTI Papua Barat Daya.
Menurutnya juga semua ini lebih kepada segenap masyarakat Toraja yang ada di Papua Barat Daya ini untuk mengucap syukur atas selesainya gedung pertemuan atau tongkonan ini.
"Kita akan resmikan gedung tongkonan ini beserta pelantikan badan pengurus PMTI Provinsi Papua Barat Daya ini nantinya pada tanggal 2 September, sehingga dengan diresmikan gedung tongkonan ini menjadi suatu rasa syukur tersendiri bagi kami segenap masyarakat Toraja yang ada di Sorong," kata Payung Tumang.
(tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.