Pemilu 2024

Jaga Pemilu 2024 Aman dan Damai, Jaringan Doa Nasional Papua Barat Daya Ajak Semua Elemen Bersatu

Fasilitator Jaringan Doa Nasional Pdt Max Ebe mengatakan, melalui momentum ini gereja mengajak seluruh elemen bersatu.

Penulis: Safwan | Editor: Jariyanto
ISTIMEWA
Jaringan Doa Nasional Wilayah Provinsi Papua Barat Daya menggelar doa bersama menjelang Pemilu 2024 di Gereja GEKARI Lembah Pujian, Kota Sorong pada Selasa (30/1/2024). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Jaringan Doa Nasional Wilayah Provinsi Papua Barat Daya menggelar doa bersama menjelang Pemilu 2024 di Gereja GEKARI Lembah Pujian, Kota Sorong pada Selasa (30/1/2024).

Acara dihadiri perwakilan KPU, Bawaslu, perwakilan Penjabat (Pj) Gubuernur  Papua Barat Daya, TNI-Polri hingga Yohanis Momot.

Baca juga: KPU PBD Monitoring Bimtek di Kota Sorong, 5.110 Anggota KPPS Siap Sukseskan Pemilu

Baca juga: Satpol PP Kota Sorong Pastikan Baliho Caleg Bersih Sebelum Coblosan Pemilu 2024.

Fasilitator Jaringan Doa Nasional Pdt Max Ebe mengatakan, melalui momentum ini gereja mengajak seluruh elemen bersatu.

"Semoga momentum Pemilu 14 Februari 2024 di wilayah Papua Barat Daya bisa berjalan damai," ujarnya kepada TribunSorong.com.

Max menambahkan, melalui ibadah doa seluruh putra putri terbaik Papua dan lainnya agar bisa kembali ikut membangun Bumi Cenderawasih lebih baik lagi.

Menurutnya, dalam firman Tuhan, tembok bukan hanya sekadar bangunan, namun filosofi bagi para pemimpin di Papua Barat Daya.

Baca juga: Fopera Papua Barat Daya Sebut OAP Terancam Kehilangan Kursi Legislatif pada Pemilu 2024

Baca juga: Petugas KPPS akan Dikenakan Sanksi Jika Tak Antar Surat Undangan Pemilu untuk Pemilih

Tanah Papua sangat identik dengan istilah Satu Tungku Tiga Batu yang memiliki filosofi yakni pemerintah, gereja, dan adat.

Oleh karena itu, setiap persoalan yang ada di Tanah Papua meski sangat rumit namun pastinya ketiga pihak tersebut tetap hadir.

"Banyak pertikaian antarkelompok, maka kita harus buka firman Tuhan, Nehemia 2 Ayat 17 agar direnungkan," kata Max.

Ia berharap, segala persoalan harusnya diselesaikan secara damai dan perlu dibangun tembok (pemimpin) sejak dini. (tribunsorong.com/safwan ashari)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved