Tim Koalisi Paslon ARUS: Pesan di Grup WhatsApp "Memuslimkan Papua" Itu Hoaks

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Isu "Memuslimkan Papua" beredar viral di media sosial WhatsApp (WA).

Pesan yang beredar di WA grup itu mengatasnamakan diri sebagai pendukung Calon Gubernur (Cagub) Papua Barat Daya Abdul Faris Umlati-Petrus Kasihiw (ARUS).

Baca juga: Usai Cabut Nomor Urut 1, Ini Moto Paslon ARUS untuk Pilkada Papua Barat Daya 2024

Ketua Tim Koalisi ARUS, Zeth Kadakolo membantah tegas bahwa pesan beredar di grup WA itu bukan dari pendukung AFU-Pit.

Itu sebuah fitnah kejih dari oknum-oknum tidak bertanggungjawab yang dituduhkan kepada cagub nomor urut 1.

"Saya dengan tegas menyampaikan bahwa isu yang beredar lewat WA grup itu adalah berita bohong atau hoaks. Ada orang yang tidak bertanggungjawab yang mengatasnamakan tim ARUS dan menyebarkan isu yang bersifat sara itu. Sekali lagi isu itu tidak benar," ujar Zeth Kadakolo.

Ia bilang, ada oknum tak bertanggungjawab sengaja memframing narasi mengatasnamakan Tim ARUS.

Tidak mungkin pendukung dan simpatisan ARUS menyebarkan isu murahan itu menjatuhkan Paslon ARUS.

"Saya sebagai ketua tim perlu mengklarifikasi bahwa pemberitaan atau video itu tidak pernah ada dari kami," tegas dia.

Baca juga: Tim 17 Pasangan ARUS Tempuh Jalur Hukum terhadap MRPBD, Ajukan PTUN dan Lapor ke Polda

Zeth mengimbau semua pihak agar bertarung sportif dalam kontestasi Pilkada Papua Barat Daya 2024.

Tidak saling mendiskreditkan paslon lain dengan cara menyampaikan informasi yang sifatnya hoaks. 

“Saya sebagai ketua tim menyampaikan tegas bahwa kami dari tim ARUS tidak pernah menyampaikan berita-berita yang sifatnya sara” pungkasnya dia. (tribunsorong.com/willem oscar makatita)