Ini Langkah Cagub Elisa Kambu untuk Pemerataan Jaringan Internet di Papua Barat Daya

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - KPU Papua Barat Daya menggelar Debat Publik Kedua Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya di Aimas Convention Centre, Aimas, Kabupaten Sorong, Rabu (30/10/2024) malam.

Sebanyak lima paslon beradu gagasan dalam debat yang mengusung tema "Tata Kelola Pemerintahan yang Baik".

Baca juga: Optimalisasi Teknologi Informasi, Cagub Papua Barat Daya Gabriel Asem Target Akses Internet Merata

Mereka adalah Paslon Nomor Urut 1 Abdul Faris Umlati-Petrus Kasihiw (ARUS), Nomor Urut 2 Gabriel Asem-Lukman Wugaje (GAUL), Nomor Urut 3 Elisa Kambu-Ahmad Nausrau (ESA), Nomor Urut 4 Letjen TNI (Purn) Joppye Onesimus Wayangkau-Ibrahim Wugaje (JOIN), dan Paslon Nomor Urut 5 Bernard Sagrim-Sirajudin Bauw (BERSINAR).

Pada sesi kedua debat, Calon Gubernur Nomor Urut 3 Elisa Kambu menjabarkan pertanyaan panelis tentang strategi dan program prioritas dalam mengatasi keterbatasan fasilitas komunikasi.

Baca juga: Upaya Cagub Abdul Faris Umlati Optimalkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Papua Barat Daya

Ia mengatakan, bahwa akses jaringan internet adalah kebutuhan mendasar bagi pemerintahan dan masyarakat.

Sarana informasi sangat penting, terutama dalam mengakomodasi kebutuhan masyarakat dan pemerintahan. 

“Daerah-daerah yang belum memiliki jaringan internet akan menjadi prioritas, dan kami akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat memastikan akses ini bisa tersedia,” ujar Elisa Kambu.

Bupati Asmat dua periode itu menyoroti pentingnya peningkatan kualitas jaringan yang ada. 

Apabila jaringan internet telah tersedia namun masih tidak memadai, langkah selanjutnya adalah meningkatkan bandwidth agar masyarakat, termasuk anak-anak sekolah dapat mengakses internet dengan lancar.

Baca juga: Buka Debat Kedua Cagub dan Cawagub, Ketua KPU Papua Barat Daya: Ajang Kandidat Yakinkan Konstituen

Elisa juga menyampaikan pentingnya internet bagi pemerintah, terutama untuk layanan pengadaan barang dan jasa yang kini berbasis elektronik.

“Di pemerintahan Papua Barat Daya, kami akan memastikan seluruh rakyat di daerah ini bisa dengan mudah mengakses informasi dan layanan melalui internet,” ucapnya.

Baca juga: Papua Barat Daya Risiko Bencana Alam Tinggi, Pemprov Diminta Siapkan Pembiayaan dan Asuransi

Melalui strategi ini, Elisa Kambu berharap agar pemerataan akses internet bisa meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, mempermudah akses informasi, serta memperkuat tata kelola pemerintahan di Papua Barat Daya. (tribunsorong.com/ismail saleh)