Pemalangan Jalan

Pemkot Sorong Tanggung Biaya Pengobatan Korban Pembacokan di Jalan Basuki Rahmat

Usai menenangkan serta memberi penjelasan kepada massa, kapolresta bergerak ke RSUD Sele Be Solu menjenguk korban. 

Penulis: Safwan | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI
Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto menghubungi Pj Wali Kota Bernhard E Rondonuwu melalui video call WhatsApp usai menjenguk korban pembacokan yang dirawat di RSUD Sele Be Solu, Sabtu (2/11/2024). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong Bernhard E Rondonuwu menyatakan siap membantu biaya operasi dan perawatan korban pembacokan di Jalan Basuki Rahmat, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (2/11/2024). 

Sebagaimana diberitakan, kasus pembacokan itu memicu aksi pemalangan disertai bakar ban sehingga membuat aparat kepolisian bahkan Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto turun ke lokasi. 

Baca juga: Ini Alasan Sekelompok Pemuda Palang Jalan Basuki Rahmat Kota Sorong Papua Barat Daya 

Usai menenangkan serta memberi penjelasan kepada massa, kapolresta bergerak ke RSUD Sele Be Solu menjenguk korban. 

Setelah itu, Kombes Pol Happy menghubungi Pj Wali Kota Bernhard melalui panggilan video (video call ) WhatsApp. 

Baca juga: Puluhan Truk Galian C Terjaring Razia Dishub Kota Sorong Imbas Keluhan Warga soal Debu

Dalam perbincangan, Direktur Pol PP dan Linmas, Kemendagri tersebut mengatakan ikut perihatin atas peristiwa yang pembacokan yang membuat korban bernama Wempy Pelamonia (21) menderita luka serius di lengan kanan sehingga perlu perawatan intesif di rumah sakit. 

"Saya sudah perintah Direktur RSUD Sele Be Solu Sorong agar Wempy Pelamonia bisa ditangani sedemikian rupa agar lekas sembuh," ujarnya. 

Sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat, lanjut Bernhard E Rondonuwu, pihaknya siap bertanggung jawab menanggung seluruh biaya pengobatan korban.

Menurutnya, peristiwa yang menimpa korban Wempy Pelamonia tidak diinginkan terjadi, namun merupakan musibah atau ujian dari Tuhan. 

Palang jalan

Sebelumnya diberitakab, sejumlah pemuda memalang ruas Jalan Basuki Rahmat, Kilometer 9 Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Sabtu (2/11/2024).

Baca juga: Penumpang jadi Korban Asusila Oknum Sopir Taksi Online di Kota Sorong, Aktivis: Ancam Ruang Gerak

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSorong.com, pemalangan dilakukan sekitar pukul 07.15 WIT.

Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto mengatakan, pemalangan dipicu gegara ada dugaan pembacokan di area tersebut.

"Memang ada pemalangan diduga akbiat aksi pembacokan," ujarnya kepada TribunSorong.com.

Ia menjelaskan, awalnya korban bernama Wempy Pelamonia (21) melintas dari Kilometer 10 menuju Bandara DEO Sorong sekira pukul 06.00 WIT,.

Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), kendaraan yang digunakan Wempy Pelamonia mogok dan korban sempat mendorongnya sendiri.

Baca juga: Pj Wali Kota Sorong Bernhard Rondonuwu Cek Kebersihan di SD Negeri 29

Tak lama kemudian, korban dihampiri pemuda berboncengan sambil membawa alat tajam lalu membacok yang mengenai lengan kanan korban.

"Atas kejadian itu kami sudah negosiasi dan keluarga korban akhirnya mengalah agar membuka palang jalan," kata Kombes Pol Happy. (tribunsorong.com/safwan ashari)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved