Kesehatan Masyarakat

Begini Cara Dinkes Kabupaten Sorong Tangani Warga yang Alami Kesehatan Jiwa

Dinas (Dinkes) Kesehatan Kabupaten Sorong menangani masalah kejiwaan terhadap masyarakat.

Penulis: Aldy Tamnge | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM/ALDY TAMNGE
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Sorong Agustinus Wabia. 

TRIBUNSORING.COM, AIMAS - Dinas (Dinkes) Kesehatan Kabupaten Sorong menangani masalah kejiwaan terhadap masyarakat.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Sorong Agustinus Wabia mengatakan, apabila ada masyarakat yang mengalami kesehatan jiwa pihaknya akan informasikan kepada dr. Spesialis Kejiwaan Osalin di RSUD Sele Be Solu Kota Sorong Papua Barat Daya.

Baca juga: Pemkab Sorong Papua Barat Daya Buka Suara Soal Kepemilikan Pasar Warmon Aimas

Langkah ini, kata dia, merupakan wujud pihaknya guna mengatasi orang yang mengalami kesehatan jiwa di Kabupaten sorong.

"Data membuktikan bahwa ada kasus beberapa masyarakat di Kabupaten Sorong yang mengalami kesehatan jiwa yang dapat di lihat di jalan-jalan itu kami konsultasi ke dr. Osalin dan dapat ditangani dan sembuh dengan cara terapi," katanya kepada TribunSorong.com, Rabu (6/11/2024).

Baca juga: Siap-siap KPU Kabupaten Sorong Distribusi Logistik Pilkadak 2024 ke Distrik

Dia bilang, hal itu menjadi motivasi pihaknya guna memberikan informasi kesehatan jiwa tersebut kepada masyarakat Kabupaten sorong.

Dirinya menceritakan, ada masyarakat yang mempunyai keluarga mengalami kesehatan jiwa tetapi pihak keluarga masih tutupi.

Namun, kata dia, pada akhirnya dari keluarga yang bersangkutan mendatangi petugas kesehatan guna melakukan penanganan terhadap keluarag yang megalami kesehatan jiwa.

Baca juga: Rembug Desa, Upaya Fatayat dan Lakpesdam NU Kabupaten Sorong Cegah Perkawinan Anak

Olehnya itu dirinya berharap kepada masyarakat Kabupaten sorong bila mempunyai keluarga yang mengalami kesehatan jiwa dapat melaporkan kepada pihaknya.

"Kesehatan jiwa ini dapat disembuhkan yang penting konsultasi secara dini, diterapi oleh dokter dan di kawal oleh petugas puskesmas," katanya.

Saat ini yang telah dilakukan penanganan kesehatan jiwa oleh pihaknya sebanyak 20 orang di Kabupaten Sorong.

20 orang tersebut, kata dia, sudah terdaftar di dalam aplikasi sistem kesehatan jiwa.

"Ini yang di tangani ada yang sudah di input di dalam aplikas dan ada yang di tangani namun belum di input di dalam aplikasi dan sementara ada juga penambahan-penambahan konsultasi dari pihak keluarga," pungkas dia. (tribunsorong.com/aldy tamnge)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved