Pencurian di Sorong

Puskesmas Sorong Dibobol Maling Dua Malam Berturut-turut, Pelayanan Masyarakat Terganggu

Aksi pencurian terjadi di Kantor Puskesmas Sorong, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.

Penulis: Safwan | Editor: Petrus Bolly Lamak
Dok. Istimewa
PENCURIAN DI PUSKESMAS - Suasana pelayanan di Kantor Puskesmas Sorong, Kota Sorong,Papua Barat Daya, Jumat (11/7/2025).(tribunsorong.com/safwan ashari) 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Aksi pencurian terjadi di Kantor Puskesmas Sorong, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.

Peristiwa ini terjadi dua malam berturut-turut yakni pada Rabu dan Kamis malam (9-10 Juli 2025) dan mengakibatkan terganggunya pelayanan kepada masyarakat.

Baca juga: Usai Tragedi Pembunuhan di Malanu, Wali Kota Sorong Septinus Lobat Janji Berantas Miras

Kepala Puskesmas Sorong Agustina Naa mengungkapkan, bahwa sekelompok pelaku masuk dan mencuri sejumlah barang dari dua ruangan berbeda yakni ruang tata usaha (TU) dan ruang imunisasi.

“Sudah dua kali mereka masuk. Pertama lewat pintu samping ruang poliklinik gigi, lalu mendobrak pintu dan mencuri satu unit komputer serta uang tunai sebesar Rp800 ribu dari ruang TU. Komputer itu berisi data-data penting terkait pelayanan,” ujar Agustina kepada awak media, Jumat (11/7/2025).

Ia menjelaskan, pencurian pertama diketahui saat petugas kebersihan datang di pagi hari dan menemukan kondisi ruangan dalam keadaan terbuka dan berantakan.

Aksi serupa kembali terjadi pada malam kedua.

Baca juga: Nasib 121 Pahlawan Kebersihan Kota Sorong, Sejak Akhir Juni Alami Kegelisahan

Kali ini, pelaku membobol jendela dan masuk ke ruang imunisasi, lalu mencuri satu unit kipas angin.

“Untungnya, seluruh barang penting sudah kami amankan sebelumnya, jadi yang sempat mereka ambil hanya kipas angin,” ungkap Agustina.

Baca juga: Keluarga Korban Pembunuhan Arak Jenazah ke Kantor Wali Kota Sorong, Polisi Tangkap Pelaku

Akibat kejadian ini, pelayanan kesehatan kepada masyarakat pun terganggu.

Ia menyayangkan situasi ini dan menilai bahwa aksi pencurian seperti ini sangat meresahkan.

“Kejadian ini membuat kami tidak nyaman dalam bekerja. Apalagi pelayanan publik sangat bergantung pada data dan peralatan yang ada,” tambahnya.

Pihak Puskesmas telah melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Sorong Kota.

Tim Satreskrim pun telah turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti, termasuk mengambil sampel sidik jari dari pintu yang didobrak.

Baca juga: Warga Keluhkan Jalan Berlubang Dekat Kantor Gubernur Papua Barat Daya dan Wali Kota Sorong

Agustina juga menyebutkan bahwa Kantor Puskesmas sebenarnya telah dilengkapi dengan kamera CCTV.

Namun, para pelaku turut merusak kabel CCTV sehingga sistem pengawasan tidak berfungsi.

Halaman
12
Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved