Hadirkan Tokoh Asia, Seminar Wanita Baptis GBAI Diikuti Peserta Berbusana Adat

Ringkasan Berita:

• Seminar menjadi penguatan bagi perempuan Baptis terus menghadirkan kabar baik di tengah keluarga, gereja maupun masyarakat.
• Hari Doa Wanita Baptis se-Dunia kali ini istimewa karena memasuki 75 tahun perayaan doa wanita Baptis di dunia.
• Tema tahun ini menjadi peneguhan bagi wanita Baptis agar konsisten sebagai saksi Kristus melalui karakter, tindakan dan kehidupan sehari-hari.

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Badan Pengurus Pusat Gereja Baptis Anugerah Indonesia (GBAI) bersama Departemen Wanita menggelar Seminar dan Hari Doa Wanita Baptis se-Dunia, Selasa (18/11/2025).

Kegiatan mengusung tema “Menghidupi Kabar Baik” diambil dari penginjil Lukas 4:18-19 dan diikuti jemaat tujuh wilayah pelayanan GBAI. 

Baca juga: Masyarakat Adat Suku Kawei Buka Suara Soal Dugaan Penahanan Speedboat WNA Austria di  Raja Ampat

Pemateri seminar antara lain Ketua Departemen Wanita dan Anak PBI Ingrid Lydia Subagyo, Ketua Wanita Baptis Asia (ABWU) Vernette Myint Myint San, Bendahara Wanita Baptis Asia Chang Lye Chan, Ketua Yayasan Cipta Egad Kairos Ronna Patricia Sibarani, serta Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Papua Barat Daya Jan Piter Kambu.

Pantauan TribunSorong.com, peserta tampak memakai pakaian adat masing-masing daerah.

Ketua Departemen Wanita dan Anak PBI Ingrid Lydia Subagyo mengatakan, seminar menjadi penguatan bagi perempuan Baptis terus menghadirkan kabar baik di tengah keluarga, gereja maupun masyarakat.

“Seminar dan Hari Doa Wanita adalah pembekalan nyata bagi wanita Baptis di  tujuh wilayah bergerak bersama,” kata Elisabet.

“Ini sukacita besar bagi kami dan bagi wanita GBAI.”

Baca juga: Presiden Beri Bantuan Alkitab dan Gitar kepada Gereja di Maybrat, Perkuat Kedamaian dan Persaudaraan

Ia mengatakan, Hari Doa Wanita Baptis se-Dunia kali ini istimewa karena memasuki 75 tahun perayaan doa wanita Baptis di dunia.

“Dunia tidak semakin baik, karena itu bangsa-bangsa dan pemerintah kita sangat membutuhkan doa-doa kita,” katanya. 

Baca juga: 100 Guru Sekolah Minggu Klasis Ayamaru Ikut Kursus, Bupati Maybrat: Ujung Tombak Gereja

Ingrid menambahkan, tema tahun ini menjadi peneguhan bagi wanita Baptis agar konsisten sebagai saksi Kristus melalui karakter, tindakan dan kehidupan sehari-hari.

“Menjadi warga kerajaan surga sekaligus warga negara yang baik melalui kehidupan penuh kasih, kebenaran, dan doa,” katanya. (tribunsorong.com/angela cindy)