Harga Tomat di Pasar Teminabuan Sorong Selatan Meroket, Pedagang Ungkap Penyebabnya

TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Harga sejumlah bumbu dapur di Pasar Kajase Teminabuan, Kabupaten Sorong Selatan mengalami pergerakan dalam beberapa hari terakhir. 

Baca juga: 211 Mahasiswa Universitas Werisar Sorong Selatan Ikuti PKKMB 2025, Rektor Ingatkan Integritas

Pantauan TribunSorong.com, tomat menjadi komoditas paling mencolok kenaikannya.

Sementara sebagian besar kebutuhan pokok lain masih relatif stabil.

Baca juga: Keren! Anak-anak di Sorong Selatan Gotong Royong Bersihkan Sampah Plastik di Puncak Jerwok

Pedagang, Dwi menuturkan harga tomat ia jual Rp40.000 per kilogram, naik tajam dibanding harga biasanya Rp25.000/kg.

“Kalau bawang merah justru turun dari Rp80.000 menjadi Rp75.000 per kilogram,” kata Dwi, Selasa (9/9/2025). 

Kondisi serupa juga disampaikan beberapa pedagang lain. 

Mereka mengungkapkan kenaikan harga tomat dipicu oleh faktor cuaca, membuat hasil pertanian banyak mengalami kerusakan sehingga pasokan berkurang.

“Karena hujan, hasil tani banyak yang rusak. Tomat jadi langka di pasaran, makanya harganya sekarang mahal,” kata pedagang itu.

Baca juga: CPNS Sorong Selatan Gelar Aksi Protes, Gaji 3 Bulan Belum Dibayar

Meski begitu, harga bumbu lain masih dalam kondisi terkendali. 

Bawang putih, misalnya, tetap stabil di kisaran Rp50.000–Rp60.000. 

Baca juga: Akurasi Data Stunting, Dinkes Sorong Selatan Gelar Bimtek Aplikasi e-Monev Bangda

Cabai lokal dijual Rp80.000 dan cabai kapal (dari luar pulau) Rp50.000–Rp60.000 per kilogram.

“Hanya untuk bawang merah turun sedikit harganya. Jadi untuk disiasati kita jual bawang kupas supaya ada tambahan harga sedikit,” ujarnya. 

Baca juga: Bupati, DPRK, hingga Forkopimda Sorong Selatan Teken Deklarasi Aksi Damai

Sementara itu, kebutuhan pokok lain seperti gula, telur, minyak goreng, dan sayur mayur terpantau relatif stabil di harga komoditasnya. (tribunsorong.com/astri)