Pemilu 2024
Sortir Logistik Pemilu 2024, KPU Kabupaten Sorong Temukan 217 Botol Tinta Rusak, Janjikan Hal Ini
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sorong menggelar penyortiran logistik pemilu didampingi Bawaslu Kabupaten Sorong dan KPU PBD.
Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Intan
TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sorong menggelar penyortiran logistik pemilu yang telah diterima.
Secara bertahap proses penyortiran logistik oleh KPU Kabupaten Sorong telah dilakukan bersama dan diawasi oleh Bawaslu Kabupaten Sorong dan KPU Provinsi Papua Barat Daya.
Kegiatan penyortiran kembali dilakukan setelah belasan ribu kabel ties diterima, penyortiran dilakukan di KPU Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (8/11/2023).
Sekertaris KPU Kabupaten Sorong Marthen Kambuaya mengatakan sebanyak 13.520 logistik kabel ties telah diterima.
Baca juga: Kesbangpol Gandeng KPU Raja Ampat, Steven Eibe Minta Masyarakat Tidak Golput di Pemilu 2024

Jumlah tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan TPS di Kabupaten Sorong sebanyak 520 TPS.
"Hari ini kita lakukan sortir dan prosesnya masih berjalan, yang kita lakukan sejauh ini barang-barang masih aman karena logistik kabel ties ini resiko kerusakannya sangat rendah, sehingga mengingat waktu pemilu juga masih lama maka logistik ini disimpan di gudang Logistik KPU Kabupaten Sorong," ujarnya.
Lanjutnya, jika nantinya dalam penyimpanan terdapat kerusakan maka pihaknya akan segera berkoordinasi dengan KPU Provinsi Papua Barat Daya yang akan melanjutkan ke KPU Pusat untuk diganti dengan logistik yang baru.
Baca juga: KPU Papua Barat Daya Minta Pemda Percepat Cairkan Dana Pemilu 2024
Marthen juga membeberkan, KPU Kabupaten Sorong juga mendapatkan ratusan tinta pemilu yang rusak.
"Untuk penyortiran kotak suara dan bilik suara semuanya sudah dilakukan dengan aman, hanya saja untuk Logistik tinta pemilu ada yang rusak, kemungkinan penutup botol yang tidak aman sehingga dalam perjalanan mengalami kebocoran," ungkapnya.
Untuk logistik tinta pemilu yang diterima KPU Kabupaten Sorong sebanyak 1.040 botol tinta pemilu.
Baca juga: Jamin Hak Pilih Warga Negara, KPU PBD Gelar Rakor DPTb, Jefry Kadiv Rendatin: Sangat Penting
Ada 833 botol tinta pemilu dalam kondisi baik, sedangkan 217 botol tinta pemilu mengalami kerusakan.
"Logistik tinta pemilu yang mengalami kerusakan sudah kami laporkan laporkan agar diganti dengan logistik yang baru dan dipastikan Logistik yang rusak akan tiba sebelum pelaksanaan pemilu," kata Marthen. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.