TP-PKK Kota Sorong Resmi Dikukuhkan, Jemima Lobat: Kami Siap Kawal Penurunan Stunting

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Sorong Masa Bakti 2023-2024 akhirnya dikukuhkan oleh Penjabat (Pj) Bupati Sorong Septinus Lobat pada Rabu (23/1/2024).

Ketua TP-PKK Kota Sorong Jemima Elisabeth Lobat mengatakan, pengukuhan tersebut secara resmi menjadi legitimasi pelaksanaan  seluruh program kerja TP-PKK Kota Sorong.

Baca juga: PKK Papua Barat Daya Studi Banding ke  Yogyakarta

Sebagai organisasi kewanitaan, TP-PKK berkomitmen akan bersinergi dengan Pemerintah Kota Sorong dan organisasi pendukung lainnya demi wewujdkan Kota Sorong yang maju.

"Kami siap mengawal program Pemerintah Kota Sorong, seperti mengawal penurunan angka stunting, sampah, banjir, dan mendukung program-program yang di lakukan oleh masyarakat," ujar Jemima Elisabeth Lobat kepada awak media, Kota Sorong, Rabu (24/1/2024).

Diakuinya, pada 2022 angka stunting di Kota Sorong menempati posisi tertinggi se-Papua Barat Daya.

Oleh karena itu, kata Jemima, pihaknya berupaya menurunkan angka prafalensi stunting pada tahun ini.

Baca juga: Tekan Angka Stunting, Pemprov Papua Barat Daya Beri Bantuan untuk Ibu Hamil dan Nakes di Kabsor

Berdasarkan Sistem Informasi Eloktronik Pencatatan Pelaporan Gizi berbasis masyarakat periode 2023, Kota Sorong mengalami penurunan stunting sebesar 9,4 persen secara year on year (YoY).

"Jadi penurunan angka stunting yang cukup signifikan yang di lakukan oleh Pemerintah Kota Sorong dan kami juga TP-PKK Kota Sorong mendirikan dua rumah pemulihan gizi," ujarnya.

Baca juga: TP-PKK Kota Sorong Targetkan Stunting Turun Jadi 14 Persen, Jemima Elisabeth : Saya Optimis Bisa

Pada acara pengukuhan itu dihadiri oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong Septinus Lobat dan sejumlah pimpinan OPS di lingkungan Pemerintah Kota Sorong. (tribunsorong.com/aldytamnge)