DEO Sorong Layak jadi Bandara Internasional, Anggota DPR RI Minta Komitmen Pejabat

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong, Papua Barat Daya dinilai layak agar ditingkatkan statusnya menjadi Badara Internasional.

Baca juga: Tiket Pesawat ke Sorong Mahal Dipicu Harga Avtur Tinggi, Segini Harganya di Bandara DEO

Anggota DPR RI Dapil Papua Barat Robert Joppy Kardinal menjelaskan, Bandara DEO Sorong bisa jadi Internasional sebab jadi pintu masuk bagi destinasi wisata dunia.

"Kalau sudah status Internasional bisa jadi pesawat dari Jepang dan Amerika Serikat ke DEO Sorong hanya satu jam," ujar Robert kepada TribunSorong.com, Rabu (1/5/2024).

Menurutnya, peralihan status Bandara DEO Sorong jadi Internasional harus didorong, jika tidak maka wisata pun akan mati.

Baca juga: Bandara DEO Sorong Gerbang Pariwisata, Cece Tarya Sebut 3 Hal dalam Optimalisasi Pelayanan

Ia merasa, peralihan status Bandara DEO Sorong jadi Internasional suatu hal yang ringan, sebab ada stakeholder pendukung.

"Saya kira dorong Bandara DEO Sorong jadi Internasional gampang, karena Kanwil BEA CUKAI dan Imigrasi sudah ada," katanya.

Baca juga: Landing Perdana di Bandara DEO Sorong, Pesawat Trans Nusa Disambut Tradisi Water Salute

Hanya saja, kata dia, semua niat tersebut tergantung kemauan politik oleh seluruh pejabat di Sorong, sehingga menyamakan langkah.

"Kalau status DEO Sorong jadi Bandara Internasional, otomatis ekonomi lokal dan wisata pun akan cepat melonjak," ucapnya.

"Jangan harap APBD saja sebab dengan kunjungan wisatawan ekonomi berputar."

Baca juga: Robert Kardinal Usul Areal Bandara DEO Sorong Jadi Sentra Penjualan Produk UMKM

Robert berharap, seluruh kepala daerah di Papua Barat Daya harus bersatu dorong status DEO Sorong jadi Internasional maka otomatis ekonomi dan wisata akan hidup. (tribunsorong.com/safwan ashari)