Pilkada di Papua Barat Daya

4 Cagub Papua Barat Daya Ini Belum Lapor Harta Kekayaan Tahun 2024 ke KPK 

Keempat Cagub Papua Barat Daya tersebut diketahui terakhir melaporkan harta kekayaan mereka tahun 2021-2023.

Penulis: Safwan | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNNEWS.COM/ABDUL QODIR
Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Kuningan, Jakarta Selatan. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Empat Calon Gubernur (Cagub) Papua Barat Daya hingga kini belum melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Baca juga: Adu Harta 5 Cagub Papua Barat Daya 2024, Abdul Faris Umlati Paling Kaya 

Keempat Cagub Papua Barat Daya tersebut diketahui terakhir melaporkan harta kekayaan mereka tahun 2021-2023.

Diketahui empat calon nakhoda Papua Barat Daya hingga kini belum lapor harta kekayaan yakni Abdul Faris Umlati, Gabriel Asem, Elisa Kambu dan Bernard Sagrim.

Baca juga: Bawaslu Papua Barat Daya Terima 4 Laporan Terkait Penetapan Calon Gubernur 2024

Pertama, Cagub Papua Barat Daya nomor urut 1 Abdul Faris Umlati (AFU) diketahui terakhir melaporkan harta kekayaannya pada tahun 2023 lalu.

AFU yang juga Bupati Raja Ampat dua periode itu memiliki total harta kekayaan fantastis yakni mencapai Rp55,5 miliar.

Ia juga memiliki tanah dan bangunan senilai Rp40,1 miliar, alat transportasi dan mesin Rp7,3 miliar, harta bergerak lainnya Rp7,5 miliar.

AFU juga diketahui memiliki kas dan setara kas senilai Rp1 miliar serta harta lainnya yakni Rp333 juta.

Baca juga: Tim Hukum Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Yoppie-Ibrahim Melapor ke Bawaslu Papua Barat Daya

Akan tetapi AFU tercatat dalam laporan LHKPN tersebut ternyata memiliki hutang senilai Rp775 juta.

Kedua, Cagub Papua Barat Daya nomor urut 2 Gabriel Asem diketahui terakhir melaporkan harta kekayaannya pada tahun 2022 lalu.

Mantan Bupati Tambrauw dua periode itu diketahui memiliki total harta kekayaannya mencapai senilai Rp7,3 miliar.

Gabriel Asem juga memiliki alat transportasi dan mesin Rp1,1 miliar, harta bergerak lainnya Rp252 juta, surat berharga Rp1 miliar, serta kas dan serata kas Rp3,9 miliar.

Selain itu, Gabriel Asem dalam LHKPN juga memiliki hutang senilai Rp1,2 miliar.

Baca juga: Fasilitas Pelayanan Kesehatan Jantung Hadir di Papua Barat Daya

Ketiga, Cagub Papua Barat Daya nomor urut 3 Elisa Kambu diketahui terakhir melaporkan LHKPN pada tahun 2023.

Bupati Asmat dua periode itu tercatat memiliki total harta kekayaan yang masuk di LHKPN mencapai Rp17,1 miliar.

Baca juga: KPU Papua Barat Daya Tetapkan Jadwal Kampanye Pilkada Tahun 2024

Ia diketahui memiliki tanah dan bangunan senilai Rp5,2 miliar serta alat transportasi dan mesin yakni mencapai Rp39 juta.

Halaman
12
Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved