Inovasi Papua Barat Daya
Kelurahan Malawei Bangun Kolaborasi dengan UMS Sorong untuk Perbaiki Pelayanan Publik
Program pertama, Pembentukan Kelompok Sadar Hukum Mengingat tingginya potensi konflik di Kelurahan Malawei.
Penulis: Angela Cindy | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG – Plt Lurah Malawei, Rein Ario Howay menekankan pentingnya inovasi dalam sistem pemerintahan kelurahan guna meningkatkan pelayanan publik efektif dan kesadaran hukum masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan dalam rapat kerja yang digelar bersama Program Magister Hukum Universitas Muhammadiyah Sorong (UMS), pada Senin (3/2/2025) di kantor Lurah Malawei.
Baca juga: Kasus Malaria di Kota Sorong Melonjak, Stok Obat di RSUD Sele Be Solu Menipis
Dalam kesempatan tersebut, Rein Ario Howay mengungkapkan, bahwa rapat ini merupakan langkah awal menyatukan persepsi dan merumuskan berbagai terobosan baru dalam tata kelola pemerintahan di Kelurahan Malawei.
“Kami ingin memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, dan kolaborasi dengan Magister Hukum UMS Sorong memberikan wawasan luas tentang cara membangun pemerintahan lebih baik,” ujarnya.
Ia bilang, salah satu poin penting yang disorot dalam rapat kerja ini adalah pencanangan empat program prioritas.
Itu diharapkan dapat memberikan dampak positif dan membawa perubahan signifikan bagi Kelurahan Malawei.
Baca juga: TERBARU Hasil Visum Kesya Lestaluhu Sudah Diterima, Penyidik Tunggu Keterangan Saksi Ahli
Program pertama, Pembentukan Kelompok Sadar Hukum Mengingat tingginya potensi konflik di Kelurahan Malawei.
Program ini bertujuan membentuk kelompok yang fokus pada penyuluhan hukum.
Kelompok ini akan memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama generasi muda, tentang pentingnya kesadaran hukum dan cara menghindari keterlibatan dalam tindakan kriminal.
Baca juga: RSUD Sele Be Solu Kota Sorong Pastikan Stok Obat ARV Selalu Tersedia
Kedua, Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Rein menegaskan bahwa digitalisasi adalah kunci untuk membawa pemerintahan kelurahan menuju era modern.
“Kami tidak bisa lagi bertahan dengan cara lama. Pemerintahan yang kuat harus siap dengan sistem berbasis teknologi, agar pelayanan kepada masyarakat lebih cepat, transparan, dan efisien,” jelasnya.
Baca juga: Residivis Spesialis Curanmor di Kota Sorong Dibekuk, Polisi Buru Komplotan Lain
Ketiga, Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Program Pemerintah Keberhasilan program pemerintahan.
Menurut Rein, tidak hanya diukur dari pelaksanaannya, tetapi juga sejauh mana masyarakat terlibat.
“Jika masyarakat merasa memiliki program ini, mereka akan berkontribusi aktif dan menjaga keberlanjutan hasilnya,” ucap dia.
Program keempat, Keberlanjutan Program Pemerintah. Meskipun menjabat sebagai Plt hingga April 2025, Rein menyatakan tekadnya untuk meninggalkan warisan yang berdampak jangka panjang.
Menanti Perwali, SPMB 2025 di Kota Sorong Siap Dilaksanakan Secara Transparan |
![]() |
---|
Langkah Dinas Pendidikan Kota Sorong Jalankan Program Sekolah Gratis hingga SPMB 2025 Bebas Pungli |
![]() |
---|
Implementasi SPMB 2025 di Kota Sorong Papua Barat Daya Tunggu Regulasi Ini |
![]() |
---|
Kisah Takdir Rasyid, Pemuda Kota Sorong yang Sukses Bangun Usaha Kuliner "Tripel Z" |
![]() |
---|
Kasus Malaria di Kota Sorong Meningkat pada 2024, Warga Distrik Ini Paling Banyak Terinfeksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.