Infrastruktur Sorong Selatan
Pusat Belum Respons Pengajuan Perumahan untuk Nakes dan Guru di Sorong Selatan
Kepala Dinas PUPR Sorong Selatan Alfius Way mengatakan, kompleks perumahan tersebut lokasinya direncanakan di sekitar rumah sakit dan Kampung Keyen.
Penulis: Paulus Pulo | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat Daya melalui dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) mengajukan sejumlah program ke pemerintah pusat.
Baca juga: Dinas PUPR Sorong Selatan Benahi Jalan di Distrik-distrik, Prioritas Kawasan Ekonomi dan Wisata
Di antaranya pembangunan rumah susun (rusun) bagi tenaga kesehatan (nakes) atau medis dan rumah untuk guru.
Kepala Dinas PUPR Sorong Selatan Alfius Way mengatakan, kompleks perumahan tersebut lokasinya direncanakan di sekitar rumah sakit dan Kampung Keyen, Distrik Teminabuan.
"Rumah untuk nakes dan guru sudah kami ajukan melalui sistem informasi perumahan," kata Alfius Way kepada TribunSorong.com, Kamis (8/6/2023).
Baca juga: Pemda Sorong Selatan Akan Bangun 10 Unit Rumah untuk Warga di Kokoda
Menurutnya, hingga kini belum ada jawaban dari pusat, namun pada prinsipnya pemerintah daerah sudah mengusulkan.
Hasilnya tergantung dari pusat apakah melihat sebagai kebutuhan utama atau tidak.
Baca juga: Sejumlah Nakes RSUD Scholoo Keyen Akan Dipindahkan ke Puskesmas, Direktur: Kami Upayakan Barter
Mengenai alasan membangun rusun di dekat rumah sakit, Alfius Way menyebut ini bertujuan mempermudah petugas medis dalam memberikan pelayanan.
"Nakes ini kan tinggalnya di luar rumah sakit. Jika dibangun rusun maka mereka bisa lebh fokus dalam melayani pasien," ucapnya. (tribunsorong.com/paulus pulo)
Soal Jalanan Rusak, Kepala Distrik Saifi Sorong Selatan Sebut Sudah 20 Tahun Tak Diperhatikan Pemda |
![]() |
---|
Direktur Sebut Utang RSUD Scholoo Keyen Berkurang Tiap Tahun, Pelayanan Lancar |
![]() |
---|
Akreditasi Rumah Sakit Scholoo Keyen Dibatalkan, Ihsan: Ruangan dan Gedung Tidak Layak |
![]() |
---|
Direktur Rumah Sakit Scholoo Keyen Sorong Selatan Sebut Gaji Terlambat, Bukan Takkan Dibayar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.