Sengketa Tanah PBD
Tunggu Kepastian PT Pertamina, Mesak Moifilit Ancam Aksi Lebih Besar
Dalam pertemuan itu juga, lanjut Mesak, pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field tidak secara langsung memberikan kepastian untuk membayar.
Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Kepala Suku Marga Moifilit Mesak Moifilit mengapresiasi langkah cepat PT Pertamina Asset 4 Papua Field yang akan mengadakan pertemuan untuk penyelesaian tanah sengketa adat di Distrik Salawati Tengah, Kabupaten Sorong.
Mesak menjelaskan dari hasil pertemuan pihaknya sebagai pemilik hak ulayat tanah memberikan waktu kepada pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field untuk menyelesaikan pembayarannya.
Baca juga: Buka Pemalangan Secara Adat, Pertamina Pertimbangkan Pembayaran Uang Palang Rp300 Juta
"Dari hasil pertemuan kami minta kepada pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field untuk membayar 300 juta kepada kami, dan kami berikan waktu kepada pihak PT Pertamina Asset Papua Field untuk selanjutnya menindaklanjuti permintaan kami ini," ujar Mesak Moifilit kepada TribunSorong.com di Sorong, Kamis (12/10/2023).
Dalam pertemuan itu juga, lanjut Mesak, pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field tidak secara langsung memberikan kepastian untuk membayar.
Baca juga: Pemilik Hak Ulayat Palang Sumur Migas di Kabupaten Sorong, Begini Tanggapan Pertamina EP
PT Pertamina meminta waktu untuk melakukan rapat koordinasi dengan pihak Pertamina Pusat untuk pembayaran tersebut.
Sebelumnya, Mesak Moifilit mendesak agar pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field membayar 47 Miliar kepada pihaknya, namun dalam pertemuan bersama tersebut pihak Mesak Moifilit meminta kembali kepada pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field untuk membayar 300 juta kepada pihaknya.
Baca juga: Kepala Suku Marga Moifilit Desak PT Pertamina Bayar Rp47 Miliar ke Pemilik Hak Ulayat Tanah Adat
"Kita menunggu ketetapan tanggal, waktu dan tempat saja dari pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field untuk lakukan pembayaran, dan kita masih menunggu hasil rapat koordinasi dari pihak Pertamina Asset Papua Field bersama Pertamina Pusat," ucapnya.
Mesak menambahkan, jika nantinya berdasarkan hasil pertemuan bersama dengan pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field tidak memenuhi permintaannya maka pihaknya akan kembali melakukan aksi serupa.
Baca juga: PLN dan Pertamina EP Hadirkan Layanan Fastra Pertama di Tanah Papua
"Kita berharap PT Pertamina Asset 4 Papua Field segera memenuhi permintaan kami, jika nantinya pihak PT Pertamina Asset 4 Papua Field tidak memenuhi permintaan kami maka kami akan kembali dengan aksi pemalangan yang lebih besar lagi," kata Kepala Suku Marga Moifilit Mesak Moifilit. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.