Siswa SMKN 4 Sorong Kembangkan Aplikasi Khusus untuk Penilaian Transparan di BILBUL Competition

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Lomba Matematika BILBUL (Bilangan Bulat) Competition 1 tingkat SMP/MTs Se-Kota Sorong resmi digelar, memperebutkan Piala Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sorong. 

Baca juga: 3 Remaja di Kota Sorong Cekoki Miras Anak Bawah Umur lalu Dirudapaksa, 2 Pelaku Buron

Kompetisi ini berhasil menarik perhatian dengan 234 peserta perorangan dan 39 tim dari berbagai sekolah di Kota Sorong, menunjukkan tingginya antusiasme siswa dan guru dalam meningkatkan kompetensi matematika.

Kepala Disdikbud Kota Sorong, Arby William Mamangsa menjelaskan, alasan pemilihan bilangan bulat sebagai fokus utama lomba ini.

Baca juga: 119 Koperasi Aktif di Kota Sorong, Cuman 10 Penuhi Syarat Sertifikasi dari Kementerian

Bilangan bulat dipilih karena merupakan konsep dasar dalam matematika yang menjadi fondasi bagi topik-topik selanjutnya. 

“Selain itu, konsep ini banyak diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah, sekolah, maupun lingkungan sosial,” ujar Arby, Senin (24/2/2025).

Ia menegaskan, bahwa kompetisi ini juga merupakan bentuk dukungan kepada MGMP Matematika agar terus mengembangkan kegiatan akademik yang bermanfaat bagi siswa dan guru.

Dia berharap agar Lomba Matematika BILBUL Competition dapat menjadi agenda tahunan dan diperluas ke jenjang pendidikan lainnya.

Baca juga: Perempuan Kei Rintis Usaha Penganan Khas Arab Asida di Kota Sorong, 3 Bulan Jaring Banyak Pelanggan

Kompetisi ini mampu menumbuhkan minat dan kecintaan siswa terhadap matematika.

“Kami berharap dengan adanya kompetisi ini, semakin banyak siswa yang tertarik dan percaya diri dalam belajar matematika,” jelas dia.

Baca juga: Songsong Ramadan 1446 Hijriah, Warga Kampung Makassar Kota Sorong Gelar Zikir dan Selawat Bersama

Ketua MGMP Matematika SMP Kota Sorong, Mustakim mengungkapkan, bahwa lomba ini merupakan hasil kerja sama dengan SMK Negeri 4 Kota Sorong.

“Kami dari MGMP Matematika bertanggung jawab dalam menyusun sistem perlombaan, mulai dari babak penyisihan, semifinal, hingga final. Terdapat dua kategori juara, yaitu perorangan dan tim, dengan total 12 piala serta 1 piala bergilir yang diperebutkan,” jelas Mustakim.

Proses penilaian dilakukan secara otomatis menggunakan aplikasi khusus yang dikembangkan oleh guru dari SMK Negeri 4 Kota Sorong, sehingga transparan dan efisien dalam menentukan pemenang.

Pencipta aplikasi perhitungan skor lomba, Edi Prasetyo menjelaskan, bahwa sistem penilaian ini berbasis aplikasi yang dapat diakses melalui HP Android dengan koneksi internet.

“Hasil skor langsung terinput ke server, sehingga perhitungan skor menjadi cepat dan akurat,” tutur Edi.

Baca juga: 1.700 Pramuka Siaga hingga Pandega di Kota Sorong Ikut Kemah Akbar HUT Ke-168 Baden Powell

Kepala SMK Negeri 4 Sorong, Bartholomeus Tumanan mengungkapkan, rasa bangganya atas kontribusi sekolahnya dalam inovasi teknologi pendidikan.

Aplikasi ini adalah hasil karya guru dan siswa kami dari jurusan TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan). 

“Kami bangga dapat mendukung perlombaan ini, sekaligus memperkenalkan sekolah kami kepada siswa SMP/MTs di Kota Sorong,” ujarnya. (tribunsorong.com/angela cindy)