Pemprov PBD

Uni Emirat Arab Lirik Potensi Investasi Besar di Papua Barat Daya, Target Kerja Sama di Bidang Ini

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, Wakil Gubernur Ahmad Nausrau, dan Plt. Sekda Yakob Kareth beserta pejabat tinggi lainnya hadiri pertemuan itu.

Dok. Istimewa
PERTEMUAN - Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (Pemprov PBD) menggelar pertemuan dengan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Republik Indonesia, Timor-Leste, dan ASEAN H E Abdullah Salem AlDhaheri di Kota Sorong, Minggu (2/11/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (Pemprov PBD) menggelar pertemuan dengan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Republik Indonesia, Timor-Leste, dan ASEAN H E Abdullah Salem AlDhaheri di Kota Sorong, Minggu (2/11/2025).

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, Wakil Gubernur Ahmad Nausrau, dan Plt. Sekda Yakob Kareth beserta pejabat tinggi lainnya hadiri pertemuan itu.

Baca juga: 41 Tim Adu Smes Open Turnamen Voli Kapolda Cup I Polda Papua Barat Daya

Duta Besar UEA Abdullah Salem AlDhaheri mengatakan, kunjungan ini bagian dari komitmen negaranya memperluas hubungan kerja sama dengan Indonesia, khususnya provinsi-provinsi di kawasan timur.

“Tujuan kami datang adalah membangun hubungan bilateral dengan provinsi ini,” ujar Abdullah.

Baca juga: Wagub Ahmad Nausrau Dorong Peran IPPAT Ciptakan Kepastian Hukum Pertanahan di Papua Barat Daya

Ia mengatakan, kunjungan ini adalah penjajakan awal potensi kerja sama. 

Papua Barat Daya memiliki banyak sektor unggulan yang bisa dikembangkan bersama, terutama pariwisata, pertanian, dan infrastruktur.

“Kami melihat potensi besar di sektor pariwisata di sini. Ini bisa menjadi pintu masuk bagi investasi lainnya,” ujarnya.

Selain itu, UEA tertarik pada pelabuhan, pertanian, dan pengelolaan sumber daya mineral.

Abdullah menyebut, UEA sukses menjalankan proyek investasi di Indonesia seperti di Sumatera, Aceh, Surakarta. 

Baca juga: 13 Peserta Ikut Sertifikasi Tenaga Ahli Cagar Budaya Provinsi Papua Barat Daya, Emban Tugas Penting

Salah satunya adalah Alif Education di sektor pendidikan, yang kini menaungi lebih dari 600 siswa. 

“Kami berharap dapat membawa model investasi serupa ke Papua Barat Daya,” katanya.

Baca juga: BPS dan Satgas MBG Evaluasi Program di Papua Barat Daya, Wagub Ahmad Nausrau Atensi Harga

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu menyambut positif kunjungan dan tawaran kerja sama dari Pemerintah UEA. 

Pertemuan ini mempercepat pembangunan ekonomi daerah.

“Ada banyak sektor siap dijalin kerja sama, terutama pariwisata, pertanian, dan perikanan,” kata Elisa.

Baca juga: Dokumen KLHS Instrumen Penting, Pemerintah Kabupaten/Kota di Papua Barat Daya Jangan Abai

Ia bilang, sektor minyak bumi dan mineral, kewenangannya berada di pemerintah pusat, namun Pemprov PBD siap mendukung kerja sama yang membawa manfaat bagi masyarakat.

“Kami berharap pertemuan ini tidak berhenti di sini saja, tetapi berlanjut hingga menghasilkan kerja sama nyata, membawa manfaat bagi masyarakat Papua Barat Daya,” katanya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved