Pasar Murah
Pasar Murah di Kantor Gubernur Papua Barat Daya Bantu Warga Jelang Natal dan Tahun Baru
Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan (P2KP) Provinsi Papua Barat Daya menggelar Pangan Murah dan Apel Siaga Pangan.
Penulis: Ismail Saleh | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan (P2KP) Provinsi Papua Barat Daya menggelar Pangan Murah dan Apel Siaga Pangan di halaman kantor gubernur, Selasa (17/12/2024).
Baca juga: Pemprov Papua Barat Daya Alokasikan Rp61 M untuk Pembayaran Tanah dan Ganti Rugi Tanaman
Kepala Dinas P2KP Papua Barat Daya, Absalom Salossa dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini bertujuan menyediakan bahan pangan dengan harga terjangkau, di bawah harga pasar, serta mempromosikan makanan lokal Papua.
“Kegiatan ini menghadirkan berbagai distributor pangan dari Kota Sorong, seperti Bulog, ID Food, Delta, Bone Indah, dan pedagang pasar,” ujar Absalom Solossa.
Ia bilang, produk pangan yang dijual dalam kegiatan ini meliputi beras premium, gula, minyak goreng, tepung terigu, serta berbagai produk pangan segar lainnya.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS), yang telah ditetapkan sejak tahun 1981 oleh FAO (Food and Agriculture Organization).
Baca juga: Dilantik Kembali sebagai Pj Gubernur Papua Barat Daya, Ini Sosok dan Profil Lengkap Mohammad Musaad
Tema HPS 2024 adalah “Hak Atas Pangan untuk Kehidupan dan Masa Depan yang Lebih Baik,” yang menyoroti pentingnya pemenuhan hak dasar pangan bagi seluruh masyarakat.
Absalom Salossa menekankan, bahwa Papua Barat Daya masih dihadapkan pada ketimpangan pangan, di mana sebagian besar masyarakat di kampung-kampung masih menghadapi kekurangan pangan sehat dan bergizi.
Padahal, Papua Barat Daya memiliki keanekaragaman hayati pangan yang melimpah.
"Ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi kita semua," tegasnya.
Baca juga: Pemprov Papua Barat Daya Ancang-ancang Dirikan BUMD, Potensi PAD dan Penyerapan Tenaga Kerja
Di akhir sambutannya, Absalom mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk merumuskan kebijakan yang dapat memastikan kebutuhan pangan masyarakat Papua Barat Daya terpenuhi, baik dari sisi jumlah maupun kualitas.
Salah seorang warga, Maria Umpain (34) mengaku, sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini
“Harga kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula di pasar cukup tinggi. Adanya pasar murah ini sangat membantu kami, terutama menjelang akhir tahun seperti sekarang,” ujar Maria kepada Tribunsorong.com.
Senada dengan Maria, Jumriah (41) warga Sorong menyampaikan, apresiasinya terhadap program ini.
“Kegiatan seperti ini bagus sekali. Selain membantu meringankan beban kami sebagai masyarakat kecil,” tuturnya.
Baca juga: Pemprov Papua Barat Daya Petakan Daerah Rawan Kebakaran Hutan dan Lahan
Produk pangan seperti beras premium, minyak goreng, gula pasir, dan sayur-mayur ludes diserbu warga dalam waktu singkat.
Simak Materi-materi Pembinaan Aparatur Pemadam Kebakaran di Papua Barat Daya |
![]() |
---|
Roadshow Literasi Ekonomi dan Keuangan Syariah, KDEKS Papua Barat Daya Edukasi Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Papua Barat Daya Masuk Zona Hijau PMK dan ASF, Pemerintah Tetap Upayakan Pencegahan |
![]() |
---|
KDEKS Papua Barat Daya Fokus Perkuat Ekonomi melalui Edukasi dan Literasi |
![]() |
---|
KDEKS Papua Barat Daya Maksimalkan Potensi Ekonomi Lokal dengan Konsep Syariah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.