HUT 25 Kota Sorong
Tingkatkan Efektivitas Pelayanan, RSUD Sele Be Solu Diganjar 2 Penghargaan oleh Pemkot Sorong
Direktur RSUD Sele Be Solu, drg. Susi Petronela Djitmau menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian ini
Penulis: Ismail Saleh | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dalam rangka peringatan HUT ke-25 Kota Sorong, RSUD Sele Be Solu berhasil meraih dua penghargaan atas inovasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Baca juga: Pos Bantuan Hukum di Kelurahan Malawei Diresmikan, Tingkatkan Akses Hukum bagi Masyarakat
Penghargaan ini diberikan oleh Pemkot Sorong sebagai bentuk apresiasi atas upaya rumah sakit dalam meningkatkan efektivitas pelayanan melalui digitalisasi.
Direktur RSUD Sele Be Solu, drg. Susi Petronela Djitmau menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian ini.
Baca juga: Rayakan HUT ke-25, Kota Sorong Mantapkan Langkah Menuju Generasi Emas Papua
Menurutnya, inovasi yang diterapkan rumah sakit telah memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
“Untuk unit rekam medis yang berhasil meningkatkan efisiensi pelayanan, memungkinkan pendaftaran pasien dimulai lebih awal sebelum jam operasional resmi pukul 08.00 WIT,” ujar drg. Susi, pada Jumat (28/2/2025).
Lanjutnya, piagam penghargaan pertama diberikan kepada Tim 9 E-Presensi yang diketuai oleh Kepala Bagian Tata Usaha, Christian Manalip dengan Sekretaris Kepala Seksi Informasi dan Pengaduan, Herbet Siahaan, SKM, serta didukung oleh Tim IT RS, Komite Mutu, dan PPI RS.
Tim ini berhasil merancang dan menerapkan sistem E-Presensi yang menggantikan metode absensi manual.
Baca juga: Wakil Wali Kota Sorong Ikuti Orientasi dan Pembekalan Kepala Daerah di Akmil Magelang
Sistem digital ini mencatat kehadiran pegawai secara akurat dan real-time, sekaligus mengurangi potensi manipulasi data.
“Sebagai bentuk apresiasi, Tim E-Presensi menerima piagam penghargaan serta uang pembinaan sebesar Rp5 juta,” katanya.
Sambung dia, penghargaan kedua diberikan kepada Unit Kerja Instalasi Rekam Medis, yang diketuai oleh Edi Junaedi bersama tim kerja Unit Rekam Medis.
Mereka dinilai memiliki komitmen tinggi dalam meningkatkan pelayanan pendaftaran pasien, sehingga kini dapat dimulai lebih awal dari jam operasional resmi.
Baca juga: Update Kondisi Ulfa Tamima, Wanita Disabilitas Korban Penculikan dan Asusila di Kota Sorong
Inovasi ini memberikan efisiensi dan kenyamanan bagi pasien dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.
“Piagam penghargaan serta uang pembinaan sebesar Rp5 juta turut diberikan sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan layanan berbasis digital,” tambahnya.
Perempuan asal Maybrat itu mengatakan, RSUD Sele Be Solu berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas dan sumber daya manusia guna memberikan pelayanan yang lebih optimal.
Baca juga: 3 Remaja di Kota Sorong Cekoki Miras Anak Bawah Umur lalu Dirudapaksa, 2 Pelaku Buron
Pada tahun 2024, rumah sakit telah menambah 64 tempat tidur guna meningkatkan kapasitas layanan.
Perempuan Kei Rintis Usaha Penganan Khas Arab Asida di Kota Sorong, 3 Bulan Jaring Banyak Pelanggan |
![]() |
---|
Songsong Ramadan 1446 Hijriah, Warga Kampung Makassar Kota Sorong Gelar Zikir dan Selawat Bersama |
![]() |
---|
1.700 Pramuka Siaga hingga Pandega di Kota Sorong Ikut Kemah Akbar HUT Ke-168 Baden Powell |
![]() |
---|
Bentrokan di Kilometer 9 Kota Sorong: 2 Pemuda Kokoda Tertembak, Polisi Dituding Berpihak |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: 2 Kompleks di Kota Sorong Memanas, Saling Serang dengan Panah dan Tombak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.